Jumat, 21 November 2008

PENGHAKIMAN TERAKHIR

MATIUS 25:31-46
 

Pendahuluan
LCD 1 : Coba perhatikan gambar tersebut:
Apakah anda melihat seorang wanita cantik
Atau seorang nenek tua?

• Saudara, terkadang melihat sesuatu dengan cara yang mudah sekali, bahkan merasa gampang, mudah untuk mendengarkan bahwa kerajaan Allah adalah suatu tempat yang mudah dikunjungi pada saat kematian menjemput.
• Tetapi kalau kita perhatikan bagian ini, maka kita harus membalik pemikiran yang gampang itu menjadi suatu realita atau sebuah kenyataan.


Isi
Sebuah Penggambaran
• Pada ayat 31-32 : Di sana dikatakan ”nanti” atau pada saat Dia datang kedua kalinya.
• Saat itu, orang-orang mati akan dibangkitkan, dan yang belum mati, akan berkumpul bersama-sama dalam kumpulan besar. Semua bangsa berkumpul di hadapan Tahtanya.
• Apa yang dilakukan Tuhan pada saat itu?
• Ia memisahkan kambing dan domba : Ini hanya merupakan penggambaran. Kambing adalah orang yang tidak layak ke Surga dan domba adalah orang yang dipersilakan masuk ke Surga.
Ukuran/standard
• Apa ukurannya untuk menentukan domba dan kambing?
Pada bagian ini, ukurannya adalah aksi/action, bukan pasif atau diam
Meng Ce pernah mengatakan : Jikalau engkau tidak mau diperlakukan semena-mena, jangan memperlakukan orang lain seperti itu (pasif dan diam)
Yesus Berkata : Segala sesuatu yang kamu kehendaki supaya orang perbuat kepadamu, perbuatlah demikian juga kepada mereka (Mat 7:12) ---Aktif dan bergerak.
Inilah yang dikatakan pada ayat 40 : Di baca dan stop pada kata ”lakukan” : Artinya, adalah aktif dan bukan berdiam.
• Orang aktif inilah yang masuk dalam Surga, dan yang tidak aktif, yang hanya datang duduk dalam gereja, mendengar Firman, dan makan Firman banyak LCD 2 :  Kirim permintaan  ke oeihamzah@yahoo.com --- Maka gambar LCD 2 akan diemail ke Anda.

Tindakan dan Aksi
• Kita melihat bahwa perintah Tuhan bagi kita adalah menolong mereka yang berada dalam kesusahan, yang hidupnya penuh dengan rintangan.
• Mungkin ada yang berkata, bagaimana setiap kali melihat orang yang susah kita harus tolong?
• Perhatikan pada ayat 40 : Salah seorang yang hina. Satu saja setiap orang!! Kalu bisa dua dan seterusnya.
• Orang-orang yang hina itu terdiri dari orang-orang yang kelaparan, orang-orang yang tua renta, janda-janda miskin yang tidak berdaya, orang-orang yang haus dll.
• Bahkan mereka adalah orang-orang yang selama ini sebenarnya merindukan Firman tapi tidak ada yang mengajak mereka untuk datang kepada Tuhan.
• Ilustrasi :
1. Waktu masuk di sekolah Alkitab, seorang dari banyak teman sangat kekurangan, tiba-tiba, di atas mejanya ada amplop untuk ia dapat melunasi uang makannya. Malam harinya, ketika kami menengok ke kamarnya, ada suara yang memuji Tuhan. Terimakasih untuk kebaikanmu Tuhan.
Sedikit saja kebaikan yang diberikan pada orang yang tepat telah membuat sebuah hati memuji Tuhan.
2. Kalau bukan seorang ibu mengajak mama saya ke gereja waktu itu, hanya sekali. Mama saya mungkin sampai sekarang bukan seorang Kristen, dan anaknya tidak akan pernah memberitakan Firman Tuhan.

Tindakan yang Tidak Sia-sia


Jangan berikir rugi dalam melakukan aksi, tetapi untung, karena semua yang kita lakukan adalah bagi kemuliaan Tuhan.
Penanya : Seorang bertanya pada saya : Apa bedanya, orang Kristen menolong dengan yang bukan Kristen menolong?
Saya : Orang Kristen menolong, sambil berkata Yesus mengasihi engkau. Orang itu akan memuji Yesus dan mencari tahu tentang Yesus.
Tetapi orang di luar Kristus menolong, dan berkat, saya menolongmu karena kamu kasihan. Maka orang akan memuji orang itu baik.
Saat badai kembali menimpa orang itu. Orang yang ditolong oleh Kristen akan berkata, saya mengenal Kristus dan Ia tidak meninggalkan aku. Pujilah Tuhan!
Tetapi orang yang ditolong oleh orang yang lain, akan berkata, mana bapak itu, dan ketika ia tidak menemukan bapak itu, ia akan berkata, lebih baik aku merampok atau mati.

Jadi, siapapun yang membutuhkan pertolongan kita, ulurkanlah tangan dan jadikan ia memuji Tuhan.

Ilustrasi :
Ada seorang pemuda yang menunggu Tuhan di rumahnya pada hari Natal. Sebelumnya ia mengirim surat kepada Tuhan, dan Tuhan menjawabnya, akan datang ke rumahnya pada hari itu. Mulailah ia menunggu dari dini hari, sambil bermantel karena saat itu udara sangat dingin.
1. Tiba-tiba datanglah seorang pengembara yang mau meminta segelas air hangat untuk melanjutkan perjalanan. Ia memberikannya.
2. Datang lagi seorang yang terluka, dan ia membalut luka orang itu.
3. Datang lagi seorang asing yang mencari gereja, minta ditunjukkan gereja. Ia mulai berpikir bagaimana jikalau orang ini saya antar dan Yesus datang ke rumah saya? Tapi kasian, orang ini butuh Firman Tuhan. Maka ia mengantar orang itu.
4. Ketika ia pulang ke rumahnya, seorang anak kecil mengetuk pintu sambil nangis, ia berkata ”aku tersesat”, maka ia mengantar anak itu ke kantor polisi untuk melaporkan peristiwa itu. Ia menulis di pintu ”Tuhan kalau engkau datang, tolong tunggu sebentar karena aku lagi mengantar seorang anak yang tersesat.”
5. Pulang kerumahnya, hari sudah malam, dan dengan sedih, ia berguman dalam hati. Mungkin tadi Tuhan sudah datang.

Ketika dia masuk ke rumahnya , ada selembar kertas yang bertuliskan: Terimakasih, untuk air hangatnya, untuk perban pada lukaku, pada antaranmu kepadaku ke gereja terdekat, antaranmu samapai dirumahku. Tertanda : Yesus Kristus.

Aplikasi:
Apabila Ia datang ”nanti”, semua kita akan ada berdiri di sana. Tapi, disebelah mana? Kanan atau kiri?
Kalau ada satu orang saja membutuhkan pertongan yang mampu kita lakukan, bagaimana?
Kalau ada orang yang kita kenal saat ini, membutuhkan Firman, maukah kita memutar telepon, jalan kaki atau naik motor, naik mobil, naik becak, menjemput dia ke gereja?

Tidak ada komentar: